Untuk itu, acara seremonial ground breaking atau peletakan batu pertama sebagai tanda akan dimulainya pembangunan gedung kampus Politeknik eLBajo Commodus diselenggarakan di lokasi kampus, tepatnya di Kampung Lancang, Kelurahan Wae Kelambu, Kecamatan Komodo, pada hari Sabtu, 10 Februari 2018.
Selain pengurus Yayasan Bangkit Anak Negeriku (YBANK) selaku penyelenggara serta beberapa perwakilan dosen, acara ground breaking ini dihadiri oleh Koordinator Kopertis Wilayah VIII, Prof. Dr. I Nengah Dasi Astawa M. Si, dan Bupati Manggarai Barat, Drs. Agustinus Ch. Dula, yang didampingi oleh Asisten I Drs. Benediktus Banu. Turut hadir pula Kapolres Manggarai Barat, AKBP Julisa Kusumo W, perwakilan SKPD Manggarai Barat, Danramil Komodo, Danpos AL Komodo, perwakilan SMA/SMK di Labuan Bajo, Ketua TP PKK, Maria A. M. Daduk Dula, Camat Komodo, Lurah Wae Kelambu, serta sejumlah tokoh agama, dan berbagai elemen masyarakat Labuan Bajo.
Acara seremonial peletakan batu pertama ini diawali dengan upacara adat Manggarai yang dipandu oleh Teodorus Urus, tua adat dari Kampung Lancang, bersama tokoh masyarakat Lancang lainnya. Setelah upacara adat selesai, acara dilanjutkan dengan doa dari pemuka agama, yakni Romo Richardus Manggu (Katolik), Pdt. Rudi Siswanto (Protestan), dan Ust. Mukhtar Hadiyono (Islam). Dengan adanya acara adat serta pembacaan doa tersebut, diharapkan pembangunan gedung kampus Politeknik eLBajo Commodus dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan.
Usai pembacaan doa, prosesi peletakan batu pertama pun dilakukan secara bergantian, diantaranya oleh Bupati Manggarai Barat, Ketua Yayasan BANK, Koordinator Kopertis Wilayah VIII, pemuka agama, serta beberapa perwakilan lembaga lainnya. Sementara itu, dalam sambutannya, Bupati Manggarai Barat mengungkapkan apresiasinya terhadap rencana pendirian kampus ini, karena kerinduan akan hadirnya Perguruan Tinggi di wilayah Manggarai Barat akan segera terjawab, apalagi dengan pertumbuhan pariwisata yang kian pesat di kota yang populer karena ikon Komodo.
“Sempat ada kekecewaan awalnya, karena komunikasi dengah pihak yayasan yang sempat terhenti. Namun ternyata hari ini, kita sama-sama menyaksikan dan melakukan peletakan batu pertama pembangunan kampus eLBajo, dan pembangunan ini pasti sukses.” ujarnya. Bupati juga menghimbau anak-anak Manggarai Barat tidak perlu lagi keluar daerah untuk melanjutkan pendidikan karena di sini sudah ada kampus.